Tumpukan laundry menunggu pencucian doc*Fakhrul
Unit Laundry sudah berdiri di Al-Zaytun sejak tahun 1999 hingga
saat ini. Dan Abi Slamet Riyadi yang menanggungjawabi unit ini. Total pekerja
sebanyak 35 orang perhari. Dan pendapatan perbulan mencapai
angka Rp.231.364.200. Walaupun harga sabun naik masih tetap ada untung walau
sedikit dengan tidak menaikan harga laundry.
Tumpukan laundry menunggu pencucian doc*Fakhrul
|
Laundry bertanggung jawab atas mencuci pakaian kotor seluruh
Civitas Al-Zaytun. Dan unit ini memiliki prosedur yang sistematis untuk
mempercepat penyucian. Yakni pertama laundry diantar dari asrama ke pusat
laundry menggunakan gerobak, kemudian proses labeling baju dan tas
laundry, di lanjutkan dengan rekapitulasi yaitu pendataan laundry, setelahnya
pakaian dimaskukkan ke pencucian, dikelilingkan ke mesin
pengering, penyetrikaan, dan pembungkusan baju yang sudah bersih. Untuk
lambatnya proses laundry dikarenakan mesin yang sudah bekerja dari tahun 1999
hingga saat ini. Khususnya mesin pengering yang sudah menurun kinerjanya. Dan
untuk pakaian yang hilang dapat disebabkan label pakaian copot saat proses
penyucian.
Komentar
Posting Komentar